
Pelatihan pengolahan sampah menghadirkan narasumber dari Yogyakarta (Henry) yang juga dihadiri oleh tim Paluma Nusantara dan pemerintah Desa Kunjir.
Kegiatan pelatihan pengolahan sampah dengan memanfaatkan limbah rumah tangga dan sampah plastik menggunakan beberapa metode diantaranya, Biopori, Lodong sisa dapur (LOSIDA), Pipa komposter dan worm tower, Komposter teknik lapis, Ember tanam, Magot, Komposter ember tumpuk, Metode kotak dan bata terawang, Penanganan sampah dedaunan.
Sebanyak 40 peserta hadir dalam kegiatan ini dan yang menjadi sasaran kegiatan pelatihan pengelolaan sampah kali ini yaitu masyarakat yang aktif dan bisa komitmen untuk praktek langsung di rumah masing-masing.
Henry menerangkan "cara mengolah sampah Menurutnya diawali dengan memilah sampah organik dan anorganik. Setelah dipilah sampah organik seperti potongan-potongan sayur yang tidak terpakai, sisa-sisa buah-buahan kemudian dibusukkan dan diberi bebarapa komponen tambah, ujarnya".
Ia juga mengatakan ''untuk pengelolaan sampah ini yang menjadi tantangan terbesarnya yaitu, merubah pola pikir dan gaya hidup masyarakat untuk memisahkan dan mengurangi sampah dari sumber,tambahnya".
Setelah kegiatan pelatihan pengelolaan sampah kali ini peserta diharapkan bisa praktek langsung dirumah masing-masing.(Rhm).

